di penghujung malam takbiran, saya terduduk di kursi menatap pesawat tv di depan saya. mendengar dan menghayati kata-kata yang keluar dari seseorang di hadapan saya. tanpa terasa, hati saya tergetar dan air mata saya mengalir.
jarang bagi saya untuk dapat mengalirkan air mata hanya karena mendengar kata-kata orang yang tidak saya kenal sebelumnya. apalagi itu hanya bagian dari acara tv.
ustad jefri al-buchori duduk di layar kaca sambil mengumandangkan sebuah khotbah. dan, kata-kata yang terucap dari padanyalah membuat batin saya tersentuh dan air mata saya meleleh.
setelah jeda pariwara, saya sempat terkesiap dan tersadar. bagaimana saya bisa begitu tersentuh oleh khotbah beliau tentang maaf dan memaafkan dan begitu terkesima dengan kumandang ayat-ayat suci yang dilafalkan ustad jefri? sedangkan saya bukan seorang muslim?
mungkin benar kata orang-orang bijak. apapun agamanya, ajaran-ajaran tentang kebaikan dan kebajikan yang harus kita taati adalah sama. lepas dari segala label-label suku, ras, dan agama yang tertempel di pikiran manusia yang hidup di bumi ini, hanya ada satu Yang Maha Kuasa yang kita sembah dan kita agungkan.
jika saja semua orang menyadari hal itu, mungkin tidak akan ada lagi genocide di afrika, kejadian di poso, perang irak dan afghanistan, bom bali, dan semua teror yang pernah terjadi di muka bumi ini.
seperti kata Aa Gym, "sungguh mulialah bila kita dapat menerima maaf orang lain yang berbuat salah kepada kita, tapi lebih mulia lagi apabila kita telah memaafkan kesalahan yang diperbuat sebelum orang tersebut meminta maaf kepada kita."
selamat hari raya idul fitri 1426H. mohon maaf lahir dan batin. dan semoga damai selalu berserta kita semua. amin.
jarang bagi saya untuk dapat mengalirkan air mata hanya karena mendengar kata-kata orang yang tidak saya kenal sebelumnya. apalagi itu hanya bagian dari acara tv.
ustad jefri al-buchori duduk di layar kaca sambil mengumandangkan sebuah khotbah. dan, kata-kata yang terucap dari padanyalah membuat batin saya tersentuh dan air mata saya meleleh.
setelah jeda pariwara, saya sempat terkesiap dan tersadar. bagaimana saya bisa begitu tersentuh oleh khotbah beliau tentang maaf dan memaafkan dan begitu terkesima dengan kumandang ayat-ayat suci yang dilafalkan ustad jefri? sedangkan saya bukan seorang muslim?
mungkin benar kata orang-orang bijak. apapun agamanya, ajaran-ajaran tentang kebaikan dan kebajikan yang harus kita taati adalah sama. lepas dari segala label-label suku, ras, dan agama yang tertempel di pikiran manusia yang hidup di bumi ini, hanya ada satu Yang Maha Kuasa yang kita sembah dan kita agungkan.
jika saja semua orang menyadari hal itu, mungkin tidak akan ada lagi genocide di afrika, kejadian di poso, perang irak dan afghanistan, bom bali, dan semua teror yang pernah terjadi di muka bumi ini.
seperti kata Aa Gym, "sungguh mulialah bila kita dapat menerima maaf orang lain yang berbuat salah kepada kita, tapi lebih mulia lagi apabila kita telah memaafkan kesalahan yang diperbuat sebelum orang tersebut meminta maaf kepada kita."
selamat hari raya idul fitri 1426H. mohon maaf lahir dan batin. dan semoga damai selalu berserta kita semua. amin.
10 Comments:
hi iman... postingannya bagus :) maaf lahir batin ya man.
ditunggu foto2nya lagi :)
iya gue setuju, postingannya bagus :)
maaf lahir batin juga ya mas..iya, setuju juga sama ninit alaya, postingannya bagus :)
ustad jeffry lagi ngetop yah..jd penasaran he..he..
blom sempet update rumah sendiri nih, mampir ke rumah pangerankuw aja yah, ada crita2 si upik abu :)
What a beautiful post. Maaf lahir bathin juga ya, Man. Hope all is well at your end of the universe. BTW, inget Mbak Ita? She passed away last Saturday :-(
Yap, kita emang harus bijak memilah-milah, hal mana yang patut kita yakini, hayati dan lakukan, dari segala yang kita dapat. Bukannya asal menjudge seluruh bagian dari "kotak" yang berbeda dengan kita.
Any way, nice to know you, Iman. Thanks for leaving your voice on my shoutbox!
Belom sempet dengerin kotbahnya Ustad Jeffry sih, tapi kotbahnya Aa Gym emang selalu berkesan dan bagus banget.. :)
Yaya jg nonton tuh yang pas mlm takbiaran..yes..I did cry too..
setuju. cuman bukan mungkin menurut gue, pasti benar kata orang-orang bijak, kalo semua agama mengajarkan kebaikan.
Nice Blog
Sardar Sms
www.esmsfun.com
Post a Comment
<< Home